Pengaruh Penambahan Aditif Berbasis Minyak Nilam (Pogostemon cablin Benth.) pada Bahan Bakar Minyak dan Prediksi Bilangan Oktan dengan Spektrofotometer Infra Merah

Authors

  • Galih Waskito
  • Elvina Iftitah Dhiaul
  • Edi Priyo Utomo

Keywords:

Fraksi minyak nilam, Formulasi, RON, Berat Jenis, Titik didih.

Abstract

Telah dilakukan formulasi bahan bakar minyak dengan fraksi minyak nilam. Formulasi dilakukan menggunakan variasi penambahan fraksi minyak nilam sebanyak 1% dan 2 %. Produk formulasi tersebut dikarakterisasi dengan spektrofotometer infra merah untuk menentukan RON pada masing-masing produk. RON dihitung menggunakan tiga persamaan yang berbeda. Hasil RON persamaan 1 dan 2 cenderung menurun ketika diformulasikan dengan fraksi minyak nilam, sedangkan RON persamaan 3 meningkat ketika diformulasikan dengan fraksi minyak nilam. Fraksi minyak nilam dapat mempengaruhi karakteristik (berat jenis dan titik didih) bahan bakar minyak. Berat jenis bahan bakar minyak meningkat setelah ditambahkan fraksi minyak nilam, sedangkan titik didih bahan bakar minyak menurun setelah ditambahkan fraksi minyak nilam. Hubungan antara bahan bakar minyak standar dengan bahan bakar minyak pasaran ditentukan menggunakan Linear Discriminant Analysis (LDA). LDA digunakan untuk menjelaskan hubungan kedekatan antar kelompok data. Luaran analisis yang disajikan berupa grafik kanonikal 2D dimana masing-masing senyawa diposisikan berdasarkan variabel RON, berat jenis, dan titik didih terhadap jumlah tipe karakteristik bahan bakar minyak sebagai klasifikasi kelompok data. Hasil pendekatan karakteristik menunjukkan bahwa bahan bakar minyak standar berbeda dengan bahan bakar minyak pasaran.

Published

2017-11-25

Issue

Section

Articles